Media Bawean, 23 April 2008
Ada seorang pemuda di salah satu desa di Sangkapura, yang bertekad untuk merayakan perkawinannya seperti Bawean Tempoe Doeloe. Karena kemauannya memang seperti itu, akhirnya semua warga dan keluarga berusaha mempersiapkan seperti ala dulu.
Salah satunya mempelai lelaki, saat akan diiring ke rumah mempelai perempuan dengan naik kuda. Dengan diiring oleh undangan yang hadir. Setelah acara resepsi dan selamat di rumah mempelai lelaki selesai, akhirnya tiba saat untuk diiring. Mempelai lelaki dinaikan ke atas kuda dan di belakangnya diiring oleh banyak orang.
Setelah bejalan beberapa meter kedepan, ternyata diluar dugaan kuda yang ditunggangi mempelai lelaki mengamuk dan larinya kuda jadi cepat. Semua orang yang mengiring dibelakang pontang - panting juga ikut lari mengejar kuda yang mengamuk.
Ternyata lari kuda cepat dan akhirnya si mempelai laki-laki ditemukan tergeletak ditengah sawah dengan kondisi luka memar akibat hempasan kuda tersebut. Kuda yang ditunganginya sudah hilang entah kemana. Akhirnya sang mempelai lelaki diiring dengan berjalan kaki. (bst)
Ada seorang pemuda di salah satu desa di Sangkapura, yang bertekad untuk merayakan perkawinannya seperti Bawean Tempoe Doeloe. Karena kemauannya memang seperti itu, akhirnya semua warga dan keluarga berusaha mempersiapkan seperti ala dulu.
Salah satunya mempelai lelaki, saat akan diiring ke rumah mempelai perempuan dengan naik kuda. Dengan diiring oleh undangan yang hadir. Setelah acara resepsi dan selamat di rumah mempelai lelaki selesai, akhirnya tiba saat untuk diiring. Mempelai lelaki dinaikan ke atas kuda dan di belakangnya diiring oleh banyak orang.
Setelah bejalan beberapa meter kedepan, ternyata diluar dugaan kuda yang ditunggangi mempelai lelaki mengamuk dan larinya kuda jadi cepat. Semua orang yang mengiring dibelakang pontang - panting juga ikut lari mengejar kuda yang mengamuk.
Ternyata lari kuda cepat dan akhirnya si mempelai laki-laki ditemukan tergeletak ditengah sawah dengan kondisi luka memar akibat hempasan kuda tersebut. Kuda yang ditunganginya sudah hilang entah kemana. Akhirnya sang mempelai lelaki diiring dengan berjalan kaki. (bst)
No comments:
Post a Comment