Sunday, 18 May 2008

PRESIDEN PERSATUAN BAWEAN MALAYSIA (PBM) MUNDUR DARI JABATANNYA, APILI TERPILIH

Media Bawean, 18 Mei 2008

Musyawarah Persatuan Bawean Malaysia (PBM) berlangsung hari ini, 18 Mei 2008 di Kampung Datok Kramat Kuala Lumpur dengan dihadiri 100 atau 150orang. Saat musyawarah berlangsung guyuran hujan terjadi di Kampung Datuk Kramat. Kuala Lumpur.

Sawari menyatakan, "Kami heran dengan jumlah yang hadir hanya sedikit, apa kurang publikasi atau warga Bawean enggan untuk bersatu dalam persatuan Bawean sendiri? Padahal jumlah orang Bawean di Malaysia cukup besar, jika dibanding dengan yang hadir," katanya.

"Ataukah PBM yang mengatasnamakan persatuan ini atas nama warga Bawean punya kesalahan terhadap masyarakat Bawean sendiri? Sehingga tega-teganya masyarakat Bawean tidak menghadiri acara tersebut, Sedangkan musyawarah untuk masa depan dirinya sendiri?," tanya Sawari.

"Setelah pemilihan Presiden dan kepengurusan lainnya, ternyata Presiden mengundurkan diri untuk tidak mempertahankan jabatannya, dengan kondisi kesehatan yang kurang mengizinkan, dan Insya Allah masih jadi penasehat. Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Presiden PBM yang telah berbakti dan tercurah selama ini," ujar Sawari.

"Penasehat kehormatan juga mengundurkan diri mesti masih mendapat dukungan dari peserta musyawarah, dan meminta untuk istirahat selama dua tahun, karena berbagai hal. Dan kami lihat ada beberapa pengurus yang kemarin tidak hadir dalam acara musyawarah," tambah Sawari
"Presiden PBM yang terpilih adalah Apili bin Taib, AMS dari Bawean keturunan Pekalongan. Kami berharap Presiden terpilih berkerjalah sebaik mungkin, perkuat persatuan dengan sepatutnya dan belalah perjuangkan Persatuan Bawean Malaysia (PBM) dengan lebih baik dan tersusun," ujar Sawari.
Sawari berharap, "Kami harap untuk masa mendatang cara pemilihan Presiden dan pengurus lainnya termasuk Setiausaha dan Peringkat pentadbiran akan ada perubahan," harapanya. (bst)

No comments:

Post a Comment