Sumber : INILAH.COM

"Tadi Wakil Bupati Gresik ke Koarmatim membawa surat permintaan bantuan untuk menggerakkan kapal TNI AL setelah Pulau Bawean tidak bisa dilayari kapal," kata Kadispen Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim), Letkol Laut (KH) Drs Toni Syaiful di Surabaya, Jumat (22/2).
Ia mengemukakan, pada pertemuan Wabup Gresik dengan Kasarmatim, Laksma TNI Suparno itu TNI AL menyanggupi mengirim KRI Teluk Sampit yang baru datang dari Pulau Karimun Jawa, Kabupaten Jepara, Jateng setelah mengangkut kebutuhan bahan pokok.
Kapal dari satuan kapal amfibi yang dikomandani Mayor Laut (P) Deni Eka itu akan berlayar menuju Gresik selanjutnya bertolak ke Bawean, Sabtu (23/2).
"Kami berharap bukan hanya penumpang yang dibawa, tapi juga bahan kebutuhan pokok karena kabarnya di Bawean kebutuhan pokok sudah menipis karena tidak ada pasokan. Selain itu, kalau hanya membawa penumpang 300 orang kan tidak efektif dan efisien," katanya.
Ia mengemukakan, kapal perang jenis LST dan tergolong besar itu mampu mengangkut 600 orang serta 500 ton barang. Kapal itu biasanya digunakan untuk angkutan pasukan maupun peralatan tempur Marinir, seperti tank amfibi.[*/R1]
No comments:
Post a Comment