Sunday, 7 October 2007

Bawean Siapkan Pergama, Berharap Sekaligus Pelantikan Pengurus

Duta Masyarakat
08 Nopember 2007


BAWEAN—Warga Nahdlatul Ulama (NU) Bawean akan menggelar Perkemahan Penggala Ma’arif (Pergama). Untuk itu Panitia mulai mempersiapkan acara tersebut, salah satunya dengan mengirim utusan ke arena Konferwil NU di Ponpes Zainul Hasan Genggong, Probolinggo.

“Kami sudah mengirim tujuh orang utusan ke Konferwil, termasuk untuk mempelajari acara Pergama di sana. Pokoknya kami bikin acara di Bawean semeriah di Konferwil. Kami juga akan mengundang Pak Ali Maschan Moesa yang baru saja terpilih di Konferwil untuk membuka acara ini. Selain itu kami akan mengundang sejumlah pejabat lain, syukur-syukur Pak Ali mengajak para pejabat untuk melihat langsung kondisi Bawean, seperti Pak Nuh (Menkominfo M. Nuh, Red.) kemarin. Untuk itu kami akan rapatkan Minggu dan kalau bisa acaranya digelar tanggal 14-18 ini,” kata Ketua LP Ma’arif Bawean, A. Halim Al Has, kepada Duta, Rabu (7/11) kemarin.

Dikatakan, panitia juga berharap agar acara Pergama bisa dibarengkan dengan pelantikan Pengurus Cabang Bawean. Namun masalahnya sejauh ini belum ada SK dari PBNU. “Kami juga ingin tahu, apakah SK PBNU yang kabarnya sudah diteken itu sudah sampai PWNU. Kalau SK sudah turun kan bisa dilakukan pelantikan dan bisa dilakukan sekalian dalam acara Pergama. Pembukaan dan pelantikan sekaligus dilakukan Pak Ali,” katanya.Menurut Halim, sudah waktunya Bawean mendapat perhatian lebih dari PBNU maupun PWNU sebab warga di Pulau Putri ini jumlahnya sangat banyak di mana mereka membutuhkan peningkatan pembangunan, baik fisik maupun pengembangan SDM. Untuk itu dia berharap, bila sarana dan prasarana di Pulau Bawean sudah memadai, kelak warga Bawean yang bermigrasi ke luar negeri bisa ikut terlibat mengembangkan wilayahnya sendiri. “Kalau di sini sudah maju dan menjanjikan kehidupan yang bagus, mengapa harus ke luar negeri. Untuk itu kami butuh bantuan dari PWNU dan PBNU, termasuk misalnya program konversi dari minyak tanah ke elpiji, kami juga mohon diperhatikan. Dan mungkin saja setelah Sidoarjo dan Surabaya, Bawean mendapat giliran,” katanya. (sir)

No comments:

Post a Comment