Friday, 9 November 2007

Gagal Berangkat, Penumpang KM Express Bahari Ngamuk

Berita Jatim
Sabtu, 10/11/2007 17:05 WIB
Reporter : Hardy
Gresik - Ratusan penumpang KM (kapal motor) Exspres Bahari mengamuk setelah dibatalkan secara mendadak Adpel (adminitratur pelabuhan) Gresik. Pembatalan disebabkan Kapal yang melayani penumpang Gresik-Bawean PP ijin Sertifikasi Keselamatan Kapal Kecepatan Tinggi (SKKKT) telah habis masa berlakunya.

Sejumlah penumpang yang datang pagi-pagi sudah memasuki Kapal. Lebih marah lagi saat penumpang masuk, tidak diijinkan oleh petugas Penjagaan dan Keselamatan (Gamat) Adiministrator Pelabuhan (Adpel) Gresik.

Karena tidak diperbolehkan masuk sejumlah penumpang menanyakan kepada petugas. Kenapa kok tidak diperbolehkan masuk, padahal kami sudah beli tiket ?Petugas dari Adpel menjawab, bahwa ijin Sertifikasi Keselamatan Kapal Kecepatan Tinggi (SKKKT) sudah habis masa berlakunya.

Puncaknya ketika pukul 09.00 WIB sesuai jadwal kapal harusnya berangkat ternyata tidak berangkat juga. Sebaliknya nahkoda kapal malah mematikan mesin kapal dan meminta barang-barang penumpang yang ada di dalam kapalsegera dikeluarkan.

"Ini penipuan namanya, sudah tahu izin mati sejak Rabu (07/11/2007) lalu tetap menjual tiket. Manajemen Ekspres Bahari memperlakukan kami tidak seperti manusia. Kami akan tuntut pidana dan gugat perdata mereka nanti," teriak H Mansyur yang juga tokoh masyarakat Bawean ini. [ard/ted]

No comments:

Post a Comment